
Sidoarjo, PIjaronline.net – Sidoarjo menganggarkan dana Rp. 40,5 miliar untuk keluarga pra sejahtera di APBD. Alokasinya berupa paket sembako senilai Rp. 150 ribu per paket. Bantuan ini untuk mengurangi dampak sosial wabah Covid-19.
‘’Pembagian paket sembako dilakukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama sebanyak 135.572 paket dibagikan mulai hari ini, Senin (20/4) sampai dengan akhir April. Kemudian untuk tahap kedua akan dibagikan pada Mei mendatang,” kata Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin usai melepas truk sembako di Pendopo Delta Wibawa, Senin.
Menurut Nur, data keluarga pra sejahtera tersebut sudah diberikan kepada pihak desa. Desa kemudian memverifikasi data tersebut disaksikan Babinsa dan Babinkamtabmas. Hasil verifikasi dari desa kemudian dibuatkan SK (Surat Keputusan) oleh Plt, Bupati Sidoarjo yang juga Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin.
Paket sembako yang dibagikan terdiri dari beras 5 kilogram, , minyak goreng 1 liter, gula 2 kilogram, dan mie instan 10 bungkus. Nilai satu paket sembako itu Rp. 150 ribu.
“ Nanti tahap kedua akan dibagikan bulan Mei. Hari ini akan dibagikan di tiga kecamatan. Yang menyerahkan bantuan paket sembako itu kepada warga adalah perangkat desa dibantu Babinsa dan Babinkamtibmas”, pungkasnya.

Rincian total bantuan paket sembako pada tahap pertama yakni Kecamatan Sidoarjo sebanyak 7.194 paket, Kecamatan Buduran 4.645 paket, Kecamatan Gedangan 4.379 paket, Kecamatan Sedati 5.333 paket, Kecamatan Waru 7.100 paket, dan Kecamatan Taman 9.714 paket.
Kecamatan Sukodono, 5.050 paket, Kecamatan Wonoayu, 5.953 paket, Kecamatan Krian, 11.502 paket, Kecamatan Prambon 7.740 paket, Kecamatan Balongbendo 10.200 paket, Kecamatan Tarik 10.433 paket, Kecamatan Candi 7.213 paket, Kecamatan Tanggulangin 5.687 paket, Kecamatan Jabon 7.621 paket, Kecamatan Porong 7.978 paket, Kecamatan Tulangan 8.889 paket, dan Kecamatan Krembung 8.941 paket.(ary)