Surabaya, Pijaronline.net – Persaingan peringkat kedua di Liga 1 2019 kian sengit. Apalagi laga di kompetisi kasta tertinggi di Indonesia ini kian mendekati akhir musim. Persebaya pun menjadi salah satu klub yang meramaikan persingan.
Bahkan peluang Persebaya bisa finish di posisi kedua klasemen akhir Liga 1 2019, terbuka lebar. Di posisi ini ada peluang besar untuk bisa menembus pentas Asia di Piala AFC 2020.
Kini, Persebaya berada di posisi lima klasemen. Masih ada sisa dua laga lagi. Persebaya masih menyisakan selisih 4, 2, dan 1 poin dengan tiga tim di atasnya (Persipura, Bhayangkara FC dan Borneo FC). Hal ini jelas memungkinkan Persebaya bisa mengejar poin.
Kondisi yang menguntungkan bagi Persebaya. Apalagi, Berneo FC dan Persipura saling berhadapan. Situasi ini menyebabkan Persebaya berpeluang menyalip raihan poin di penghujung kompetisi.
Pelatih Persebaya Aji Santoso menuturkan, dirinya masih terlalu jauh untuk berpikir hingga Piala AFC 2020. Pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang itu mengatakan, pihaknya hanya akan fokus setiap laga dari dua laga tersisa.
“Saya kira kami belum berpikir jauh ke situ (AFC Cup 2020). Saat ini kami harus bisa memaksimalkan dua laga tersisa,” ucap Aji Santoso.
Persebaya sendiri baru bisa bermain di Piala AFC 2020 jika Juara Liga 1 2019 Bali United melaju ke babak utama Liga Champions Asia (LCA) 2020 mendatang. Sebelumnya, Indonesia sudah memastikan dua wakilnya di Piala AFC 2020, Bali United (juara Liga 1 2019) dan PSM Makassar (Juara Piala Indonesia 2018)
Bali United sendiri akan lebih dulu mencari peruntungan di kompetisi kasta tertinggi Asia, Liga Champions Asia (LCA). Jika Bali United berhasil melewati fase grup di LCA, maka jatah di Piala AFC 2020 akan digunakan tim posisi kedua klasemen akhir Liga 1 2019. Namun jika Bali United gagal melaju ke babak utama LCA, maka dua jatah Indonesia di Piala AFC 2020 akan digunakan Bali United dan PSM Makassar.
Sedangkan menghadapi Persija, Aji Santoso cukup optimistis. Apalagi selama tujuh pertandingan terakhir Persebaya belum pernah kalah. Persebaya akan turun dengan kekuatan penuh, hanya minus Rendi Irawan yang fokus mendampingi istrinya yang baru saja melahirkan. Sedangkan Fandi Eko Utomo cedera.
Persebaya juga mendapat dua tambahan amunisi baru, yakni Rachmat Irianto dan Osavldo Haay usai membela Timnas U-22 di ajang SEA Games 2019.
Manajer Tim Persebaya, Candra Wahyudi mengakui, Persebaya punya keinginan bisa tampil di kompetisi Asia. Namun, manajemen enggan terlalu jauh berandai-andai. Candra menyatakan, hanya akan fokus setiap laga dari dua laga tersisa.(dan)