Sidoarjo, Pijaronline.net –Menyikapi kondisi perekonomian yang lesu akibat wabah Covid-19, bantuan sembako bagi warga perantauan tidak mampu sangat berarti. Polresta Sidoarjo memberi bantuan paket sembako kepada para pelajar dan mahasiswa Papua yang menempuh studi di Sidoarjo, Selasa (14/4)
Mereka tinggal secara berpencar di Sedati, Sukodono, dan Balungbendo. Mereka kesulitan ekonomi. Itu karena orang tua di kampungnya tidak mengirim uang karena juga terkena dampak Covid-19. Dan, paket sembako itu berisi beras, telur, gula, minyak goreng dan mie instants.
“Saya berterima kasih sekali kepada kapolres Sidparjo, atas perhatian dan kepedulian kepada kami, warga perantuan. Wabah Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian. Bantuan sembako ini sangat berarti bagi kami,’’ kata Jepri Saiba, perwakilan mahasiswa asal Papua, kemarin.
“Covid-19 tidak hanya berdampak bagi kesehatan masyarakat, namun aktifitas perekonomian dan persoalan lainnya juga berdampak. Karenanya adanya pemberian sembako ini sangat membantu kami yang jauh dari tanah kelahiran,” ungkapnya.
Selain pelajar dan mahasiswa Papua, Polresta Sidoarjo juga menyalurkan bantuan sembako ke personel, ASN, PHL Polresta Sidoarjo, relawan dan masyarakat tidak mampu. Total bantuan sembako itu 1.609 paket.
“Bantuan ini sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat di saat menghadapi wabah Covid-19. Jumlahnya pun kami upayakan terus bertambah. Semoga melalui kesempatan berbagi ini, wabah Covid-19 segera berakhir,’’ ujarnya. (ary)